PERSEPSI APARATUR SIPIL NEGARA KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SINTANG TERHADAP PRODUK PEMBIAYAAN BANK KALBAR SYARIAH CABANG SINTANG

  • Nandi Supriyanto Prodi Magister Ekonomi Syariah, IAI Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas
Keywords: Persepsi Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama, Pembiayaan

Abstract

Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk mengetahui persepsi aparatur sipil negara Kementerian Agama Kabupaten Sintang terhadap produk pembiayaan Bank Kalbar Syariah. Tujuan khusus, yaitu: 1) Untuk mendeskripsikan persepsi Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama Kabupaten Sintang terhadap produk pembiayaan Bank Kalbar Syariah. 2) Untuk menganalisis faktor-faktor yang melatarbelakangi Keputusan Aparatur Sipil Negara pada kantor Kementrian Agama Kabupaten Sintang dalam menggunakan produk pembiayaan pada Bank Kalbar Syariah di Sintang.Jenis penelitian ini tergolong penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan penelitian yang digunakan adalah diskriptif. Adapun sumber data penelitian ini adalah aparatur sipil negara produk pembiayaan Bank Kalbar Syariah. Selanjutnya, metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya, teknik pengolahan dan analisis data dilakukan dengan melalui empat tahapan, yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada dasarnya aparatur sipil negara memiliki persepsi terhadap produk pembiayaan Bank Kalbar Syariah dilihat dari persepsi dan faktor- faktor melatarbelakangi karena yang diberikan Bank Kalbar Syariah dan juga produk pembiayaan yang ringan. Selain itu, pegawai mengetahui bahwa Bank Kalbar Syariah bebas dari riba dan dalam Bank Kalbar Syariah terdapat akad-akad yang dikenal dengan bagi hasil sehingga tidak merugikan dan memberatkan pihak yang melakukan akad bahkan dipandang sebagai bagian dari kemaslahatan karena orientasi nilai-nilai keagamaan secara kaffah. Faktor persepsi aparatur sipil negara Kementerian Agama Kabupaten Sintang dalam menggunakan produk pembiayaan baik Bank Kalbar Syariah tidak lepas dari budaya organisasi di mana pegawai tersebut bekerja.

References

Ancok, D., & Suroso, F. N. (2008). Pisikologi Islam. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Ariani, D. (2007). Persepsi Masyarakat Umum Terhadap Bank Syariah Di Medan. Tesis, Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara.

Arifin, H. M. (1995). Kapita Selekta Pendidikan (Islam dan Umum). Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.

Arifin, M. Z. (2016). Analisis Pengaruh Tingkat Religiusitas dan Product Knowledge Terhadap Preferensi Menabung Mahasiswa di Perbankan Syariah. Salatiga: IAIN Salatiga.

Budiman, & Riyanto, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan Dan Sikap Dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.

Bawono, A. (2006). Multivariate Analysis dengan SPSS. Salatiga: STAIN Salatiga Press.

Bungin, B. (2008). Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekomomi, dan Kebijakan Punlik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.
Didik Pruwanto. Tiga Masalah Terbesar di BankSyariah. https://ekonomi.kompas.com/read/2012/08/13/15282835/Ti ga.Masalah.Terbesar.di.Bank. Syariah diakses tanggal 08 Oktober 2018, 22:10 wib)
Driyarkaya, N. (1987). Percika Filsafat. Jakarta: Pembangunan.
Efendi. (2006). Peluang dan Tantangan Bank di Indonesia. Jakarta: Al Kautsar-Prima.
Fadillah, A. (2015). Fenomena Ekonomi Islam Di Tanah Rencong. Jurnal Perspektif
Ekomoni Darussalam, Vol.1, No.2.
Faud, N., & Rachmy, D. M.(2002). Mengembangkan Kreativitas dalam perspektif pisikologi Islam. Yogyakarta: Menara Kudus.
Gammawar. Darul Ulum Dayah Terbaik Binaan.https://bandaacehkotamadani.wordpress.com/2012/ 12/13/darul-ulum- dayah-terbaik-binaan-pkk/ diakses tanggal 20 Oktober 2018

Ghazamy, A. R., Ihsan, G., & Shidiq, S. (2010). Fiqh Mualamat. Jakarta: Kencana.

Ghufron, M. N., & Risnawati, R. (2010). Teori-Teori Pisikolog. Yogyakarta: Ar-Ruzz
Media.

Ghoida Rahmah. Ini 7 Masalah Bank Syariah. https://bisnis.tempo.co/read/721104/ini-7- masalah-bank- syariah/full&view=ok diakses tanggal 09 Oktober 2018,
07:15 wib.
Ghozali, I. (2011). “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS”. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hamzah, M. (2009). Optimalisasi Peran Dual Banking System Melalui Fungsi Strategis JUB dalam Rangka Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan di Indonesia. Jurnal Ekonomi Islam La-Riba, Vol. III, No.2.

Haryadi. (2007).Persepsi Masyarakat Terhadap Perbankan Syraiah. Jurnal Bisnis dan Manajemen, Vol. 7, No. 2.

Hasan, M, I. (2008).Pokok-Pokok Materi Statistika 1 (Statistika Deskriptif) Edisi Kedua. Bumi Aksara. Jakarta.

Hasibuan, M. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Husamah. (2015). A to Z Kamus Pisikologi Super Lengkap. Yogyakarta: Andi.
Hikmat, M, M. (2014). Metode Penelitian dalam Perspektif Ilmu Komunikasi dan Sastra.
Yogyakarta: Graha Ilmu.

Ihsan, F. (2005). Dasar-Dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Imaniyat, N. S. (2013). Perbankan Syariah Dalam Perspektif Hukum Ekonomi. Bandung: CV Mandiri Maju.

Jallaludin. (2010). Pisikologi Agama. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Jane, S. (2007). How To Do Media Cultural Studies. Yogyakarta: Banteng.

Karim, A. (2003). Bank Islam. Jakarta: IIIT Indonesia. Kasmir. (2015). Pemasaran Bank.
Jakarta: Kencana.

Mastuhu. (1994). Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren.Jakarta: INIS
Meilani, A., & Pujiwati, A. (2017). Persepsi Pengajar di Pesantren Terhadap Bank Syariah.
Prosiding, Seminar Nasional Riset Manajemen & Bisnis, Universitas Terbuka.

Muhaimin. (2002). Pradigma Pendidikan Islam: Upaya mengefektifkan Pendidikan agama sekolah. Bandung: Mahasiswa Rodakarya.

Muhammad. (2013). Metodologi Penelitian Ekonomi Islam. Jakarta: Rajawli Pers.

Muhammad, M. (2006). Perilaku Konsumen dalam Perspektif Ilmu Ekonomi Islam. Jakarta:
Raja Grafindo Persada.

Mujahidin. (2005). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Umum. Buletin Penelitian Universitas Djuanda, Vol.8 No.1

Mulyana, D. (2000). Komunikasi Antar Budaya.Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mustafidah, T. T. (2012). Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.

Mifta, (2003), Perilaku Organisasi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: Rajawali Press

Nevita, A. P., & Arifin, Z. (2015). Perilaku, Karakteristik, Persepsi Masyarakat Terhadap Bank Syariah di Eks Karisidenan Kediri. Jurnal Nusantara of Research, Vol. 02, No. 02.

Noor, F., & Sanrego, Y. D. (2014). Preferensi Masyarakat Pesantren Terhadap Bank Syariah (studi kasus DKI Jakarta. Tazkia Islamic Business and Finance Review, STEI Tazkia.

Notoatmodjo, S. (2007). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurdin, M. (2004). Kiat Menjadi Aparatur Sipil Negara Profesional. Yogyakarta: Prismasophie. Peter, & Olson. (2013). Perilaku Konsumen dan Marketing Strategy. Jakarta: Selemba Empat.

Prasetyo, B., & Jannah, L. M. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Prasetyo, B., & Jannah, L. M. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Raja Garfindo Persada.
Priadana, S., & Muis, S. (2009). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Profil Darul Ihsan. http://darulihsanabuhasan.com diakses tanggal 20 Oktober 2018

Purwanto, A. (2016). Pengaruh Pengetahuan, Religiusitas, dan Tingkat Pendapatan
Terhadap Minat Masyarakat Menabung di Bank Syariah. Skripsi, IAIN Salatiga.
Rahmawaty, A. (2014). Pengaruh Persepsi Tentang Bank Syariah Terhadap Minat Menggunakan Produk Di BNI Syariah Semarang.Jurnal Addin, Vol. 8, No. 1.
Published
2021-08-03
How to Cite
Supriyanto, N. (2021). PERSEPSI APARATUR SIPIL NEGARA KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SINTANG TERHADAP PRODUK PEMBIAYAAN BANK KALBAR SYARIAH CABANG SINTANG. CBJIS: Cross-Border Journal of Islamic Studies, 3(1), 43-60. https://doi.org/10.37567/cbjis.v3i1.737