PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DI TINGKAT PENDIDIKAN SD/MI
Abstract
Pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulakan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasi-kan konsep, hukum atau prinsip yang “ditemukan” Penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran melibatkan keterampilan proses seperti: mengamati, menanya, mencoba, menalar, mengolah, menyimpulkan, menyajikan dan mengomunikasikan. Dalam melaksanakan proses-proses tersebut, bantuan guru diperlukan. Akan tetapi, bantuan guru tersebut harus semakin berkurang dengan semakin bertambah dewasanya siswa atau semakin tingginya kelas siswa. Dalam model pembelajaran saintifik, peserta didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta, membangun konsep, dan nilai-nilai baru yang diperlukan untuk kehidupannya. Fokus proses pembelajaran diarahkan pada pengembangan keterampilan siswa dalam memproseskan pengetahuan, menemukan dan mengembangkan sendiri fakta, konsep, dan nilai-nilai yang diperlukan.
References
Hamruni, 2012, Strategi pembelajaran Yogyakarta: Insan Madani.
Hosman, M., 2014, Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran abad 21, Bogor: Ghalia Indonesia
Kemendikbud, 2013, Pendekatan dan Strategi Pembelajaran, Jakarta: T.P
Kemendikbud, 2013, Pendekatan Jenis dan Metode Penelitian Pendidikan Jakarta: T.P.