Kontribusi Lazisnu Melalui Program S3 (Sedekah Sedino Sewu) Pada Masyarakat
Abstract
Kemiskinan menjadi masalah sosial yang terus berkembang di berbagai daerah di Indonesia, salah satu upaya untuk mengurangi kemiskinan adalah melalui program- program pemberdayaan ekonomi yang dilakukan oleh lembaga-lembaga sosial, seperti LAZISNU (Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama). Program Sedekah Sedino Sewu (S3) yang diluncurkan oleh LAZISNU bertujuan untuk mengurangi kemiskinan melalui partisipasi masyarakat dalam sedekah harian. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kontribusi program S3 dalam mengurangi kemiskinan. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, yang terkait dengan kegiatan dan pelaksanaan program S3. Informan penelitian terdiri dari penerima manfaat program, pengelola LAZISNU, dan masyarakat setempat. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis tematik, untuk mengidentifikasi kontribusi program ini terhadap pengurangan kemiskinan serta faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program S3 telah memberikan dampak positif dalam mengurangi kemiskinan. Program ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya sedekah sebagai salah satu cara untuk membantu sesama dan memperbaiki kesejahteraan ekonomi mereka. Penerima manfaat program S3 mengalami peningkatan dalam pemenuhan kebutuhan dasar, seperti pangan dan pendidikan, berkat dana yang diterima melalui program ini.
References
Apriliyani, S., Malik, Z. A., & Surahman, M. (2020). Peran Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Banjarnegara dalam Meningkatkan Perekonomian Kaum Dhuafa. Prosiding Hukum Ekonomi Syariah, 89. https://doi.org/10.29313/syariah.v0i0.20982
Francis, D. (2006). Teori Dasar Transformasi Konflik Sosial. Penerbit Quills.
Gozali, M., Amin, D. E. S., & Herman, H. (2017). Strategi Pondok Pesantren dalam Pengembangan Dakwah. Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah, 2(2), 171–190. https://doi.org/10.15575/tadbir.v2i2.226
Holil. (2019). Lembaga Zakat Dan Peranannya Dalam Ekuitas Ekonomi Sosial Dan Distribusi. Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam, 10(1), 13–22.
Lestari, T. D., & Sa’adah, N. (2021). Pendidikan Multikultural Solusi Atas Konflik Sosial: Indikasi Intoleran dalam Keberagaman. Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis, 6(2), 140. https://doi.org/10.17977/um021v6i2p140-154
Mahfudz, S. A. (1975). Hidayah al-Mursyidin VIII. Dar al-Mishr.
Patton, M. Q. (2002). Qualitative Research & Evaluation Methods (3rd ed.). Sage.
Pratiwi, A. E., & Tranggono, D. (2023). Program Kampus Mengajar Angkatan 4 Sebagai Usaha Peningkatan Kemampuan Literasi dan Numerasi SDN Batonaong 1, Arosbaya. Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia, 4(1), 164–170. https://doi.org/10.35870/jpni.v4i1.138
Pusat Bahasa. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. PT Gramedia Pustaka Utama.
Salim, H. S. (2016). Teknik Pembuatan Akta Tanah Pejabat Pembuat Akta Tanah. Rajawali Pers.
Sany, U. P. (2019). Prinsip-Prinsip Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perspektif Al Qur’an. Jurnal Ilmu Dakwah, 39(1), 32. https://doi.org/10.21580/jid.v39.1.3989
Shihab, Q. (2000). Tafsir al-Mishbah: Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an, cet. ke-1, Vol. 1. Lentera Hati.
Soekanto, S. (1998). Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. Rajawali Press.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif,kualitatif dan R&D. PT Alfabet.
Umam, K. (2013). Pasar Modal Syariah & Praktik Pasar Modal Syariah. Pustaka Setia.
Copyright (c) 2025 Aflachal Muthowah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
All material published by CBJIS is protected by international copyright and intellectual property laws. CBJIS is licensed under CC-BY-SA or an equivalent license as an optimal license for the publication, distribution, use and reuse of scientific works. The author owns the copyright and gives the first publication rights journal with the work being licensed simultaneously under CC-BY-SA; Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in an institutional repository or on their website) before and during the submission process, because it can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger excerpts of works published with recognition of author's work and early publications in this journal (See Effects of Open Access). and any views expressed in this work are those of the author and not of the Editorial Board of the CBJIS Scientific Journal. CBJIS cannot be held responsible for the views, opinions and written statements of the authors or researchers published in this journal.
.gif)





