POLA KOMUNIKASI PENYULUH AGAMA ISLAM FUNGSIONAL DALAM PEMBINAAN KEAGAMAAN

  • Windi Julina Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas
Keywords: Communication Pattern, Islamic Religious Counselor, Development

Abstract

Religious guidance will run well, of course, it cannot be separated from the communication pattern built by Islamic religious instructors which combines several communication patterns so that religious development activities become more interesting and effective. The purpose of this study was to describe the communication pattern of functional Islamic religious instructors in the community development of the taklim assembly. This study uses a descriptive research approach. Qualitative research using this descriptive approach provides assistance in understanding the discussions concerning people's lives and the process of inter-community relations. The data used in this study were obtained through data collection techniques, namely observation, interviews and documentation. The steps that researchers use to check the validity of the data in this study are triangulation and member check. The communication process in the religious development of the taklim assembly in conveying a material or message can be said to be good. This is because the material to be delivered has been planned in such a way that it can attract the attention of the communicant.

References

Abrasy, Muhammad Athiyah al-. 2000. Dasar-Dasar Pokok Pendidikan Islam. Jakarta: Bulan Bintang.
Anggoro, Toha, and dkk. 2011. Materi Pokok Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka.
Arifin, Isep Zainal. 2009. Bimbingan Dan Penyuluhan Islam: Pengembangan Dakwah Melalui Psikoterapi Islam. Jakarta: Rajawali Press.
Arni, Muhammad. 2000. Komunikasi Organisasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Badudu Js. 2000. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Creswell, JW. 2009. Reseach Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches. California: SAGE Publication.
Departemen Pendidikan Nasional. 2015. “Kamus Besar Bahasa Indonesia.” In , 884. Jakarta: Balai Pustaka.
Devito, Joseph A. 2011. Komunikasi Antar Manusia. Tangerang Selatan: Karisma Publishing Group.
Effendy, Onong Uchayana. 2000. Kepemimpinan Dan Komunikasi. Yogyakarta: Al-Amin Press.
Enjang AS, and Abdul Mujib. 2013. Dasar-Dasar Bimbingan Dan Penyuluhan Islam. Bandung: Sajjad Publishing House.
Feriyanto, Andri, and Shyta Triana Endang. 2015. Komunikasi Bisnis. Kebumen: Mediatera.
Hamsi, Risal. 2014. “Peranan Penyuluh Agama Islam Dalam Mengatasi Kekerasan Terhadap Anak Dalam Rumah Tangga Di Desa Tempe Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone.” Skripsi, Makassar: UIN Alauddin Makassar.
Hasan, Alwi. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Hasibuan, Wina Afrina. 2008. “Komunikasi Interpersonal (Terapeutik) Perawat Dan Pasien: (Studi Kasus Korelasional Peranan Komunikasi Interpersonal (Terapeutik) Terhadap Penyembuhan Pasien).” Skripsi, Sumatera Utara: Universitas Sumatera Utara.
Ilaihi, Wahyu. 2010. Komunikasi Dakwah. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Kementerian Agama RI. 2015. Naskah Akademik Bagi Penyuluh Agama. Jakarta: Puslitbang Kehidupan Keagamaan.
Krisyantono, Rachmat. 2009. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana.
Lestari, Ending, and Maliki. 2003. Komunikasi Yang Efektif: Bahan Ajar Diklat Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Mahdi, Adnan, and Mujahidin. 2014. Panduan Penelitian Praktis Untuk Menyusun Skripsi, Tesis Dan Disertasi. Bandung: Alfabeta.
Masrura, Wafa, Sabari, and Sunandar. 2020. “PANTUN MELAYU SAMBAS SEBAGAI MEDIA DAKWAH:” Jurnal SAMBAS : (Studi Agama, Masyarakat, Budaya, Adat, Sejarah) Journal of Religious, Community, Culture, Costume, History Studies 3 (1): 1–12. https://doi.org/10.37567/sambas.v3i1.193.
Mubarok, Achmad. 2000. Al Irsyad An Nafsyi Konseling Agama Teori Dan Kasus. Jakarta: PT Bina Rena Prawira.
Mufidah, Fatatun. 2015. “Upaya Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kabupaten Jember Dan Bondowoso Terhadap Pengembangan Dakwah,” At-Tawir, 2 (1): 57.
Muhsin MK. 2009. Manajemen Majelis Ta’lim: Petunjuk Praktis Pengelolaan Dan Pembentukannya. Jakarta: Pustaka Intermasa.
Novaili. 2015. “Metode Dakwah Penyuluh Agama Islam Dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah Terhadap Pasangan Calon Suami Istri Di Kantor Urusan Agama (KUA),” Konseling Religi: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 6 (2): 412–13.
Pratminingsih, Sri Astuti. 2006. Komunikasi Bisnis. Jakarta: Graha Ilmu.
Pulungan, Muhammad Yusuf. 2014. “Peran Majelis Taklim Dalam Membina Keluarga Sakinah Masyarakat Muslim Di Kota Padang Simpuan,” Jurnal Tazkir, 9 (1): 127.
Rakhmat, Jalaluddin. 2001. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdarya.
Risno. 2019. Penyuluh Agama Islam Fungsional.
Roestiyah. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Rosady, Ruslan. 2005. Manajemen PR Dan Media Komunikasi. Jakarta: PT. Remaja Rosdakarya.
Rosyid, Moh. 2014. “Kontribusi Penyuluh Agama Dalam Meminimalisi Bunuh Diri,” Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 5 (2): 369.
Sadiah, Dewi. 2015. Metode Penelitian Dakwah: Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sarbani, Ahmad. 2010. “Internalisasi Nilai Keislaman Melalui Majelis Taklim,” Jurnal Ilmu Dakwah, 5 (16): 56.
Setiawan, Sasmitasen, Sri Harjanti, Halim. 2020. Pengembangan home industri di desa Nibung-Paloh : kajian komunikasi terhadap air batu mineral Al-Barokah. CV Jejak (Jejak Publisher).
Suryanto. 2015. Pengantar Ilmu Komunikasi. Bandung: CV. Pustaka Setia.
Uchayana, Onong. 1993. Dinamika Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Wati, Fadillah Fidhiyah. 2017. “Kemampuan Komunikasi Persuasif Pengelola Museum Provinsi Sulawesi Tengah,” jurnal Online Kinesik, 4 (1): 85.
Widjaja, H.A.W. 2000. Ilmu Komunikasi Pengantar Studi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Published
2020-12-29
How to Cite
Julina, W. (2020). POLA KOMUNIKASI PENYULUH AGAMA ISLAM FUNGSIONAL DALAM PEMBINAAN KEAGAMAAN. Syi’ar: Jurnal Ilmu Komunikasi, Penyuluhan Dan Bimbingan Masyarakat Islam, 3(2), 144-161. https://doi.org/10.37567/syiar.v3i2.723